Tasikmalaya – Dengan menggunakan sarung, peci, dan jas khas santri, Dr. Andi Ibnu Hadi diantar Keluarga Besar Pesantren Riyadul Ulum Wadda’wah atau dikenal dengan sebutan Pesantren Condong , mendaftarkan diri sebagai bakal Calon Wali Kota Tasikmalaya.
Andi Ibnu Hadi mengambil Formulir di Sekretariat DPC PKB Kota Tasikmalaya, Jalan Letjen Mashudi-Ruko Pelangi Residence, Kota Tasikmalaya, hari ini Jumat, 26 April 2024, Ketua Rombongan yang juga Ketua Yayasan Pesantren Condong, KH. Asep Saepul Alamin, M.P.d menyebutkan alasan pihaknya mengajukan Andi Ibnu Hadi, karena Kota Tasikmalaya yang dijuluki Kota Santri, ingin dipimpin seorang santri.
“Nah di pesantren kami ada yaitu Pak Andi Ibnu Hadi sebagai bagian dari keluarga,” ujar Asep Saepul Alamin.
Menurut Asep, santri tidak mesti yang harus bisa ngaji, tetapi kemampuan lain seperti yang dimiliki Andi Ibnu Hadi yang sekaligus advokat juga dosen.
“Maka hasil rembugan keluarga, klop lah ke Andi dan sudah saatnya Pesantren Condong apalagi pesantren paling tua di Tasikmalaya yang berdiri tahun 1800-an mengajukan santri terbaiknya,” tuturnya.
Menariknya, selain Ketua Yayasan Pesantren, Ketua MWC NU Kecamatan Cibeureum, KH. Mufti Mazmul Umam dan Ketua PAC Cibeureum, Taufik Iskandar juga turut dalam rombongan. Sementara itu, kandidat bakal Calon Wali Kota/Wakil Wali Kota Tasikmalaya Andi Ibnu Hadi mengatakan, dirinya terdorong maju selain perintah pesantren, juga karena sebagai kader PKB yang semestinya mendaftar ke PKB.
“Sejak 2004 saya di PKB. Merangkak dari PAC, Garda Bangsa dan DPC. Bahkan nyaleg dari PKB. Setelah itu lebih aktif berprofesi sebagai advokat. Maka saya mendaftar melalui PKB,” kata Andi.
Andi menilai banyak sekali yang harus diperbaiki di Kota Tasikmalaya. Namun kesemuanya itu akan selesai kalau tata kelola pemerintahannya, segalanya dimulai dengan aspek hukum.
“Hukum itu kan aturan, prosedur, sistem. Nah bagaimana kita akan mengelola suatu daerah, sistemnya dulu yang harus diatur dengan baik,” katanya (yud)
9 bulan lalu
Alhamdulillah pun guru mugia hasil maksad dipaparinan kalancaran tur kabarokahan ti Allah subhanahu wataala